5 Jenis Makanan untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

— Sejumlah makanan tertentu dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Sistem imun yang kuat dapat melindungi tubuh dari ancaman berbagai penyakit.

Di tengah pandemi Covid-19, tubuh membutuhkan sistem imun yang kuat sebagai salah satu alat pertahanan diri melawan virus corona.

Mengutip Very Well Health, berikut beberapa jenis makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

1. Vitamin C
Nutrisi penting seperti vitamin C dapat bertindak sebagai agen antioksidan. Antioksidan dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas yang dapat merusak sistem kekebalan tubuh.

Beberapa bukti penelitian bahkan menemukan bahwa vitamin C dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada orang dengan stres dan cemas berat.

Asupan vitamin C bisa didapat dari makanan berikut ini:
– buah-buahan sitrus seperti jeruk
– buah kiwi
– paprika merah dan hijau
– brokoli
– buah stroberi.

2. Vitamin E
Sama seperti vitamin C, vitamin E juga merupakan agen antioksidan yang kuat. Penelitian menunjukkan, vitamin E sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, terutama untuk orang lanjut usia.

Asupan vitamin E bisa didapat dari makanan berikut ini:
– minyak biji gandum
– kacang almond
– biji bunga matahari
– kacang hazel
– selai kacang.

3. Zync
Zync merupakan mineral penting yang terlibat dalam produksi sel-sel untuk kekebalan tubuh. National Institutes of Health (NIH) mengingatkan bahwa kadar zync yang kurang dapat merusak fungsi sistem kekebalan tubuh.

Asupan zync bisa didapat dari makanan berikut ini:
– jamur tiram
– kacang panggang
– kacang mete
– kismis
– buncis.

4. Karotenoid
Karotenoid merupakan agen antioksidan yang ditemukan secara alami di sejumlah tanaman. Saat dikonsumsi, karotenoid dikonversi menjadi vitamin A sebagai nutrisi yang membantu mengatur sistem kekebalan tubuh.

Asupan karotenoid bisa didapat dari makanan berikut ini:
– wortel
– kubis
– aprikot
– pepaya
– mangga.

5. Asam lemak omega-3
Asam lemak omega-3 adalah jenis asam lemak esensial yang dapat membantu mengatasi peradangan dan menjaga sistem kekebalan tubuh. Namun, hingga saat ini, belum ada penelitian yang membuktikan bahwa asam lemak omega-3 dapat membantu tubuh melawan infeksi.

Kendati demikian, sejumlah penelitian telah menunjukkan manfaat asam lemak omega-3 dalam melindungi tubuh dari berbagai jenis gangguan sistem imun seperti penyakit Crohn (radang usus kronis), kolitis ulseratif (peradangan pada usus besar), dan artritis reumatoid.

Asupan asam lemak omega-3 bisa didapat dari makanan berikut ini:
– ikan berminyak seperti makarel, tuna, salmon, dan sarden
– biji rami
– kacang kenari.